Salah satu ciri khas anak remaja adalah mereka menuntut kebebasan dari orangtuanya. Mereka alergi terhadap kekangan, pertanyaan-pertanyaan mendetail, aturan-aturan yang terlalu membatasi gerak, dsb. Mereka mulai menemukan bahwa
Ketika memasuki usia sembilan sampai dengan dua belas tahun, anak-anak kecil kita yang dulunya lucu, menyenangkan, begitu ceriwis, senang naik ke pangkuan kita dan berbagi rahasia mereka, tiba-tiba
Akhir-akhir ini, berita di TV banyak memuat tentang kenakalan-kenakalan remaja. Mereka sering terlibat tawuran antar sekolah, tawuran antar geng, kasus pencurian oleh remaja, kasus perkosaan, penyalahgunaan obat-obat terlarang,
Pada usia 4-12 tahun, gaya belajar anak mengikuti gaya belajar yang diarahkan orangtua mereka. Karena kebanyakan pada masa ini, orangtualah yang mengambil kendali utuh terhadap waktu mereka. Namun,
Masa remaja adalah tahapan yang paling sulit yang dilalui oleh orangtua dan anak dalam hubungan mereka. Pada masa inilah konflik orangtua dan anak sering kali terjadi. Lebih sering
Ketika anak-anak beranjak remaja, ada banyak perubahan yang terjadi padanya. Jika dulu ia biasa bermanja-manja dengan Anda, kini ia lebih suka menyendiri dan bermain rahasia dengan Anda. Ia
Ada yang “tidak biasa” dengan si kakak. Akhir-akhir ini, sering melamun, sering berkurung diri di kamar. Tidak jarang pula, ia tersenyum-senyum sendiri atau bernyanyi-nyanyi sendiri. Kalau mandi sekarang